text
stringlengths
0
3.52k
Anggaran Dasar: Perubahan Anggaran Dasar PT United Tractors Tbk telah disesuaikan dengan Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014, tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Terbuka, dan Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang rencana dan pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka. Perubahan susunan permodalan PT United Tractors Tbk sebagai akibat penawaran umum terbatas ke-IV tahun 2011.
Kode Etik Perusahaan: United Tractors menyadari bahwa keberlanjutan suatu perusahaan sangat dipengaruhi oleh perilaku perusahaan tersebut sebagai warga korporasi. Oleh karenanya, sedari awal United Tractors meneguhkan niatnya untuk menjadi warga korporasi yang baik (Good Corporate Citizen) yang bersikap dan berperilaku selaras dengan hukum, peraturan dan etika, mengimplementasikan sistem manajemen yang efektif, serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Perseroan menjalankan bisnisnya dengan memperhatikan norma moral dan sosial serta kepentingan masyarakat umum. Dalam rangka membangun United Tractors sebagai Good Corporate Citizen, perlu disusun suatu pedoman perilaku untuk menjadi panduan bagi segenap karyawan United Tractors dalam bersikap dan berperilaku secara pantas, yaitu UT Code of Conduct. UT Code of Conduct disusun mengacu kepada Astra Code of Conduct yang berlandaskan pada filosofi Astra yaitu Catur Dharma, khususnya, nilai Catur Dharma yang pertama dan utama, yakni Menjadi Milik Yang Bermanfaat Bagi Bangsa dan Negara, dengan memperhatikan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.
Pedoman Komite Audit: Piagam Komite Audit ini telah diperbaharui pada tanggal 25 November 2022 berdasarkan POJK 55 / 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan telah disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan dalam Rapat Dewan Komisaris pada tanggal 5 Desember 2022. Anggota Komite Audit: Paulus Bambang Widjanarko (Ketua Komite Audit), Arietta Adrianti (Anggota Komite Audit), Purnama Setiawan (Anggota Komite Audit). Anggota Komite Nominasi & Remunerasi: Komjen Pol. (Purn) Drs. Nanan Soekarna (Ketua Komite Nominasi & Remunerasi), Djoko Pranoto (Anggota Komite Nominasi & Remunerasi), Djony Bunarto Tjondro (Anggota Komite Nominasi & Remunerasi).
Sekretaris Perusahaan Sara K. Loebis: Warga Negara Indonesia, menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak awal 2008 berdasarkan Surat Keputusan Nomor LUT/0040/9971/VI/08. Bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1996 di Departemen Management Improving & Development, bagian dari Divisi Management Information System. Pernah menjabat sebagai Manajer Investor Relations dari tahun 2004 hingga 2007 sebelum ditunjuk menjadi Sekretaris Perusahaan. Memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia pada tahun 1994.
Piagam Internal Audit ini telah ditetapkan sejak tanggal 7 Desember 2009 berdasarkan Peraturan Bapepam-LK No. IX.I.7 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal yang telah mengalami perubahan dari waktu ke waktu, terakhir diubah tertanggal 22 April 2019 sehubungan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal tanggal 29 Desember 2015.
Anggota Audit Internal Donny Setiawan (Ketua Audit Internal Perseroan): Warga Negara Indonesia, menjabat sebagai Ketua Audit Internal Perseroan sejak 2016 berdasarkan Surat Pengangkatan No. KEP/020/9980-A/I/2016 pada tanggal 29 Januari 2016 dan Surat Persetujuan Dewan Komisaris No. 001/BOC-UT/II/2016 pada tanggal 26 Februari 2016. Bergabung dengan Perseroan pada 2005 sebagai Kepala Departemen Administrasi di salah satu kantor cabang Perseroan. Sebelumnya menjabat sebagai Team Leader Audit Internal Perseroan sejak 2010 hingga 2013 dan menjabat sebagai Kepala Departemen Procurement sejak 2014 hingga 2015. Meraih gelar Sarjana Ekonomi di bidang Ekonomi dan Studi Pembangunan dari Universitas Padjadjaran pada tahun 2004.
Manajemen Risiko: PT United Tractors Tbk (“Perseroan”) secara rutin terus mengidentifikasi, menganalisa dan mengevaluasi potensi resiko. Dengan tindakan pencegahan tersebut, organisasi dapat melakukan respon yang sesuai dalam menghadapi potensi risiko.
Sebagai bentuk kepatuhan atas prinsip akuntabilitas, PT United Tractors Tbk (“Perseroan”) menerapkan sistem pelaporan pelanggaran (Whistleblowing) oleh tim khusus yang akan membantu dan pemangku kepentingan dalam melakukan pelaporan kemungkinan tindak penipuan, transaksi tidak pantas atau penyalahgunaan wewenang yang terjadi di lingkungan bisnis Perseroan. Perseroan membentuk tim Whistleblowing khusus untuk mengelola sistem pelaporan pelanggaran untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.